Kopi hitam sachetan segala merk baik pabrikan maupun rumahan, tetap enak. Buat saya diseduh dengan air panas dan sedikit gula sudah nikmat. Sehari terkadang sampai tiga cangkir kopi hitam. Jenis apapun nikmat robusta maupun arabica atau campuran keduanya.
Saat sekarang ditengah gempuran kopi instan pabrikan, kopi sangrai sendiri juga masih marak. Rentang harga 4000 sampai 8000 per ons. Sungguh harum apalagi baru saja ditumbuk. Bahkan bisa dibilang punya nilai tersendiri beli langsung ke pemasak kopi sangrai.
Pun kopi buatan saya sekalipun mengandalkan kopi instan pabrikan namun aroma serta rasa tetap terjaga. Kadar kafein yang pas bikin betah melek dan bisa berproses kreatif. Ini salah satu manfaat dari kopi hitam murni. Hanya terkadang saja minum kopi campur susu dan atau coklat.
Memang kopi hampir tanpa tanding selain tentu saja kebiasaan minum sejak kecil. Sekalipun minuman lain tersedia apalagi pas silaturahim hari raya idul Fitri seperti saat sekarang. Seolah sebuah minuman yang wajib hadir ketika bertandang dari satu rumah ke lainnya.
Apalagi kopi nusantara sudah sangat kondang seantero jagad. Untuk kelas premium seperti kopi luwak, saya jarang membuatnya kecuali ada yang ngasih gratisan. Demikian tulisan pagi ini hari Minggu yang sedikit cerah secerah hatiku ke kamu , iya kamu. Tabik.