Origin jember
Destination Jogja dan sekitarnya
seat 59
ETD 5.00 pm start dari jember
5.30 Ishoma di masjid Tanggul
6.00 Perjalanan ke Jogja
6.30 Ishoma di rumah makan breakfast mandi dan ngopi ngopi
Beberapa bulan kedepan akan diadakan pilkada serentak di beberapa kota kabupaten dan propinsi. Ini adalah bagian dari sekian demokrasi merebut kekuasaan politik. Diantara sekian varian demokrasi perhelatan pilkada pileg dan pilpres yang meternya terpanjang tanpa menafikan proses varian demokrasi lainnya.
Dus di Jawa Timur dan Kabupaten Pasuruan hehehehe.
Bu Khofifah sudah mengundurkan diri dan diganti politikus Golkar. Jadi ada dua calon gubernur dan wakil gubernur untuk Jawa Timur.
Koalisi satu petahana wakil gubernur Gus Ipul berpasangan dengan Puti Soekarno. Koalisi dua bu Khofifah berpasangan dengan Bupati Trenggalek Emil Dardak.
Kalau berbicara peluang Gus Ipul diatas angin secara petahana dan sudah cukup populer seantero negeri Jawa Timur. Eits tunggu dulu Bu Khofifah kalo boleh dibilang malah beken dari Aceh sampai papua. Mas eling mas iki dudu pilpres iki pilgub Jatim cukup wong Jatim ae sing weruh hehehehe.
Keduanya punya peluang yang sama, sama sama punya basis massa akar rumput warga nahdiyin. Keduanya juga kader badan otonom NU yang sekaligus ketua dan pernah jadi ketua. Otomatis seibarat mesin sudah pemanasan jauh jauh hari baik kapasitas sebagai pejabat maupun warga biasa saat bersilaturahmi. Bersambung.
Lha ya selingkuh saja masih mengandung nilai-nilai keindahan. Bagaimana indahnya perselingkuhan itu wong saya hanya tahu lewat baca buku saja hehehehe.
Buku diatas lebih tepatnya memperbandingkan cerita tentang pernyaian di Jawa Tengah sebelum Indonesia merdeka. Lokus di pabrik gula Sokaraja Banyumas.
Sebenarnya itu cover adalah usaha teman saya , menurut saya ini termasuk industri kreatif. Mulai dari pra rancang sampai pengiriman ke pelanggan. Namanya juga usaha agar dapur lebih dari sekedar mengebul.
Dewasa ini hampir setiap acara butuh surat undangan sekalipun jaman sudah maju. Hal ini terkait norma kepantasan bahwa si empunya hajat kalau mau bikin acara mbok ya kalau ngundang pakailah surat undangan seperti diatas. Soalnya masih banyak kaum konservatif nggak bisa menerima undangan lewat sosial media ataun aplikasi perpesanan.
Inilah mengapa kemudian industri percetakan belum mau mati, soalnya masyarakat masih membutuhkan barang cetak semisal surat undangan. Peluang sekaligus tantangan.
Dari pengamatan yang saya lakukan sejauh ini, industri percetakan tumbuh secara signifikan bahkan sampai pelosok desa. Kemudian hal yang paling krusial adalah timing yang pas yaitu saat musim hajatan seperti saat sekarang.
Satu sisi ekonomi kreatif tumbuh maka efek tetesan embun melebar ke sektor lain. Misal warung makan minum, sekolah anak usia dini bahkan sampai perguruan tinggi. Semua masih terkait dengan barang cetak entah banner atau surat undangan.
Konon merk besar digarap disebuah garasi seperti Facebook kini menjelma menjadi metaverse Instagram WhatsApp dan Threads. Merk besar perusa...